Tradisi orang Abui dalam mengantar anak perempuan ke rumah suaminya adalah sebuah peristiwa berkesan yang diwarnai oleh kehadiran berbagai jenis makanan yang penting bagi kehidupan sehari-hari mereka. Saat momen tersebut tiba, keluarga dari pihak perempuan akan membawa sejumlah jagung, padi, dan bahkan kayu api ke rumah baru anak perempuan mereka.
Jagung dan padi merupakan simbol keberlimpahan dan kesejahteraan dalam kehidupan agraris orang Abui. Kedua jenis makanan ini tidak hanya menjadi sumber utama pangan, tetapi juga melambangkan harapan bahwa keluarga yang baru membawa anak perempuan mereka akan diberkati dengan keberhasilan dalam pertanian dan kehidupan lainnya.
Selain itu, kehadiran kayu api juga memiliki makna yang mendalam. Kayu api adalah sumber utama untuk memasak dan menghangatkan rumah tangga. Dengan membawa kayu api, keluarga pihak perempuan ingin memastikan bahwa rumah baru anak perempuan mereka memiliki segala yang diperlukan untuk memulai kehidupan yang harmonis dan nyaman.
Secara keseluruhan, tradisi ini mencerminkan nilai-nilai kebersamaan, perhatian, dan harapan untuk masa depan yang gemilang bagi anak perempuan yang memulai perjalanan hidup baru bersama suami dan keluarga barunya.